± 1.5 tahun Kegiatan belajar mengajar hampir disemua jenjang Pendidikan dilakukan dengan cara Daring (Dalam Jaringan), namun itu tidak mengurangi semangat untuk maju dan berkreasi sesuai dengan Kompetensi masing-masing khususnya Siswa-siswi SMK diJawa Timur.
Hal ini bisa kita saksikan dalam rangka memperingati hari jadi Provinsi Jawa Timur ke 76 melalui Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur menggelar Expo & Expose ICT menuju Era Society 5.0 yang diselenggarakan di SMK Negeri 1 Singosari Jl. Raya Mondoroko No. 3 Singosari Malang tanggal 23 – 24 Oktober 2021.
Kegiatan ini dibuka oleh Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Indar Parawansa, M.Si. Sebanyak 62 inovasi karya siswa siswi SMK Negeri maupun Swasta dari seluruh Jawa Timur, dipamerkan dengan harapan mendorong penguatan lulusan SMK yang siap bersaing di dunia industri, dunia usaha, dan dunia kerja. Gubernur Khofifah berharap, melalui inovasi yang berbasis Teknologi Informasi (TI) ini, siswa siswi SMK dari Jawa Timur nantinya, bisa menjadi pioner wirausahawan muda di era society 5.0. “Era dimana pekerjaan dan aktivitas manusia akan difokuskan pada Human-Centered yang berbasis pada teknologi, sehingga membuka banyak peluang bisnis baru,” ujar Gubernur Khofifah.
Siswa siswi ini memamerkan berbagai inovasi yang telah diperoleh selama proses belajar. Menurut Khofifah, inovasi ini luar biasa, mengingat selama hampir satu setengah tahun ini, mereka terpaksa mendapatkan materi pembelajaran melalui daring. Gubernur Khofifah mendorong lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) untuk berwirausaha dengan ketrampilan digital menghadapi Era Society 5.0 yang bertujuan mengintegrasikan ruang maya dan ruang fisik. Sehingga semua hal menjadi mudah dengan menggunakan artificial intelligence dalam penerapannya.
Pada Kesempatan ini SMK1NPOL mendapat kepercayaan untuk mengikuti Kegiatan ini dengan memamerkan hasil karya siswa yang berupa 1. Tempat Sampah Pintar berbasis Arduino uno dengan menggunakan Ultrasonic Sensor (HC-SRO4), 2. Pintu Otomatis berbasis Arduino dengan menggunakan sensor Ultrasonik, 3. Hand Sanitizer berbasis Arduino Uno dengan menggunakan Ultrasonic Sensor, 4. Smart Home dengan Voice Control. Sistem Arduino adalah pengendali mikro single – board yang bersifat open-source diturunkan dari wiring platform dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. semua sistem berbasis Internet Of Things (IoT) yaitu suatu konsep atau program dimana sebuah objek memiliki kemampuan untuk mentransmisikan atau mengirimkan data melalui jaringan tanpa menggunakan bantuan perangkat komputer dan manusia.
Tim Work ini di Komandani oleh Supiyan Hadi selaku Ketua Pelaksana dengan Anggota Wahyudi Rahmat, Evry Romadhona, Moch. Yunus, Zaenul Mu’arif. Pada Kesempatan yang sama Ahmad Syamsul Hadi selaku Kepala Sekolah Menyampaikan; “Saya sangat Mengapresiasi Kerja dari teman-teman semua khususnya Tim Work Pameran, hingga Produk ini bisa kita Pamerkan di acara Expo dan Expose berbasis ICT di SMK Negeri 1 Singosari Malang. Semoga apa yang sudah kita hasilkan selama ini bisa Memotivasi siswa-siswi maupun segenap guru – karyawan untuk maju dan berInovasi dalam rangka menuju Era Society 5.0,” Ungkapnya.
#By@dmin
Hasil Karya SMK Jatim
